Follow Us @soratemplates

Senin, 23 Desember 2019

Serba-serbi Kehidupan

Desember 23, 2019 0 Comments



Diantara kalian pasti pernah ngerasain bahwa kalian adalah seseorang yang membawa sebuah keberuntungan atau kesialan. misalnya saja kalian berada di sebuah tempat sebuah rumah makan, yang awalnya sepi terus kalian datang nggak lama kemudian orang lain pun pada berdatangan lalu berpikir “wah ini pasti karna aku  makanya orang-orang pada dateng” atau pernah ngerasa bahwa diri kita pembawa kesialan misalnya didalam kelas, pokoknya mulai dari SD, SMP, SMA bahkan sampai di bangku kuliah kalian berada dikelas yang dujuluki kelas yang paling ribut, paling bandel dan kelas yang paling payah lalu berpikir “apa karena aku ya?” berdasarkan survei yang telah kulakukan dengan bertanya kepada teman-temanku, semuanya mengalami hal serupa.

Aku pernah mengalami masa-masa dimana aku merasa diriku diciptakan hanya untuk gagal. Semuanya yang kulakukan selalu saja nggak pernah berhasil. Rasanya segala impian hanya akan tetap menjadi impian yang tak mungkin tercapai. Ternyata aku tahu penyebabnya yang tidak lain dan tidak bukan adalah karena aku selalu melihat keatas selalu melihat orang-orang yang telah berhasil ngewujudin segala impiannya tanpa pernah  berbikir bagaimana orang tersebut berproses dan melihat jatuh bangunnnya. Memang, segala sesuatu yang luar biasa ngga bisa kita dapatkan secara instan kalo lu bukan terlahir dari keluarga sultan. Lalu gimana kalau kalau lu terlahir dari seorang yang bahkan ngumpulin uang buat makan pun bisa dikatakan sulit. Jangankan bermimpi untuk menjadi orang kaya, rasanya mustahil apabila segala impian itu dapat terwujud. Apalagi kita tinggal di negara yang mana segala sesuatu harus dibayar pake uang, mau ngelamar kerja pake uang, mau lulus pake uang, mau diterima disekolah impian pake uang, memang nggak semua orang di negara kita seperti ini tetapi aku membicarakan fakta yang kita lihat dengan mata kepala kita sendiri bahkan mereka tidak segan mengunggapkannya. Segala sesuatu digampangkan dengan uang. Bahkan sekolah yang katanya gratis tetep aja bayar uang bulanan dengan alasan ini itu.

Yang kaya semakin kaya dan yang miskin selalu saja tertindas dibawah.

Salah satu kegalalan yang pernah kualami adalah gagal untuk lolos pertukaran pelajar ke luar negeri yang aku ikuti sewaktu duduk dibangku kelas 1 SMA, kau tau? Aku sangat terobsesi dengan negara Prancis apalagi yang dilihat selain keindahan dari menara eiffel nya, bukan hanya itu saja, banyak sekali sejarah peradaban islam yang ada di  negara-negara eropa aku sangat tertarik untuk menjelajahi benua eropa yang kaya kan sejarah islamnya.

Waktu itu untuk pertama kalinya aku memberanikan diri untuk mendaftar untuk pertukaran pelajar ke luar negeri walaupun aku tau otak ku pas-pasan dan bahasa inggrisku juga masi little little I can. Lebih baik mencoba daripada tidak sama sekali. Setidaknya punya pengalaman. bahkan aku tidak yakin kalau aku bakalan lulus, waktu itu suasana sangat ramai dari berbagai macam sekolah yang ada di Sumatera Utara bahkan banyak sekali  murid-murid cina dan orang yang pakai kaca mata, dulu aku menganggap kalau orang yang pakai kacamata merupakan orang yang pintar dan wawasannya luas. Disitu tepatnya di kota Medan aku lupa nama tempatnya pokoknya alamatnya di Jl. Dr Mansyur sebuah bangunan yang megah dan dirancang sebagus mungkin layaknya bangunan eropa aku dan temanku pun tak lupa untuk mengabadikan momen kami untuk berfoto-foto dan tempat itu untuk pertama kalinya aku dan temanku merasakan makanan yang namanya steak. Heran dan kebingunan gimana caranya makan pake pisau. Memang kisah itu sangat lucu dan sangat norak untuk dikenang. dan karena hal tersebut sampai sekarang kalau pesen makan kami selalu pesen steak :D



Lalu aku gagal untuk untuk pertama kalinya dalam hidupku. Kegagalan dimulai dari sini.

Lalu kegagalan selanjutnya adalah ketika aku tidak lulus di Universitas yang aku inginkan. Masuk STAN gagal, padahal uang yang dikeluarkan untuk les bukanlah murah. Sekali lagi aku gagal mendapatkan apa yang aku mau.  Kegagalan itu terus diiringi mulai dari tes masuk STAN, SNMPTN dan bahkan SBMPTN semuanya gagal aku merasa bahwa aku merupakan orang yang paling menyedihkan di dunia. Nangis, frustasi, marah, insecure itu sudah pasti kualami.

Bukannya aku tidak bersyukur dengan apa yang kulakukan sekarang, aku sangat bersyukur karena aku bisa kuliah walaupun melalui jalur mandiri jalan satu-satunya supaya bisa masuk penggruruan tinggi. Aku sangat bersyukur karena dikelilingi orang-orang baik dan sangat peduli. Walau aku tau nggak semua orang itu baik, ada yang muka 2 bahkan  3 ...

Kita ngga pernah tau bagaimana kehidupan kita selanjutnya, kadang kita suka menereka-nerka apa yang belum pasti dan selalu khawatir tentang masa depan. Dalam hidup kita memang harus punya rencana, lalu, apa rencanamu ????....




Senin, 16 Desember 2019

Selangkah Lebih Maju Dengan Ubiqu

Desember 16, 2019 0 Comments


Di zaman yang serba canggih seperti saat ini semua orang tak lepas dari yang namanya teknologi, teknologi diciptakan untuk mempermudah setiap orang dalam melakukan segala sesuatu, seiring berjalannya waktu kita dimanjakan dengan teknologi-teknologi yang serba canggih. Salah satu jenis teknologi yang sering dipakai manusia adalah hanphone dan komputer/laptop. Banyak sekali fitur-fitur yang dapat diakses lewat handpone maupun komputer. Didalamnya kita bisa melakukan apa saja mulai dari membagikan cerita keseharian kita, mendapatkan informasi terbaru bahkan berbisnis pula.

Namun disatu sisi teknologi sangat erat kaitannya dengan jaringan internet, teknologi tanpa jaringan internet bagaikan masakan tanpa garam, istilah nya seperti ada yang kurang. Negara kita sendiri menyediakan jenis-jenis paket data yang bisa kita beli dimana saja dengan berbagai jenis kartu dan dengan segala macam iklannya yang sering ditayangkankan di televisi rumah kita. Tetapi paket data yang sering dipasarkan tidak semuanya bisa digunakan di seluruh penjuru Indonesia, seperti daerah-daerah terpencil yang jauh dari perkotaan sangat minim jaringan internet yang membuat mereka kurang up to date menganai informasi terbaru. Bahkan seringkali kita jumpai orang-orang yang memanjat pohon untuk mendapatkan sinyal yang diharapkan.

Hidup tanpa internet sudah bukan zamannya lagi. Lantas, apa solusinya? Kita bisa menggunakan layanan Ubiqu.
Apa itu Ubiqu?
Ubiqu merupakan produk layanan internet satelit broadband dari PT Pasifik Satelit Nusantara yang memiliki kecepatan yang tinggi hingga 5 Mbps. Dengan kecepatan yang tinggi kita tak perlu lagi mengeluh akan jaringan yang lelet. Mungkin bagi orang yang tinggal di daerah perkotaan tidak sulit bagi mereka untuk mendapatkan internet. Lain halnya dengan daerah terpencil yang sulit akan jaringan internet. Namun bukan berarti Ubiqu tidak dapat digunakan di daerah perkotaan, dimanapun diseluruh Indonesia semua orang dapat megangkses layanan Ubiqu. Dengan hadirnya layanan Ubiqu sangat membantu warga Indonesia yang kesulitan untuk  mendapatkan jaringan internet. Jadi layanan ini sangat cocok dipasang terutama didaerah terpencil.

Nah, selain itu ubiqu tidak hanya dapat dipasang dirumah-rumah saja, Ubiqu juga bisa dipasang di kantor-kantor, klinik, rumah sakit dan sekolah. Sekolah sangat cocok menggunakan layanan Ubiqu karena sekarang ini setiap sekolah telah mengadakan ujian nasional berstandart komputer, jadi Ubiqu sangat membantu unutk kelancaran saat ujian berlangsung.

Seperangkat alat Ubiqu
Dengan membeli seperangkat alat Ubiqu kita sudah mendapatkan beberapa perangkat yang mendukung berjalannya Ubiqu yaitu perangkat VSAT yang terdiri dari antena dengan diameter 97 cm, mounting antena VSAT yang dapat dipasang di dinding maupun lantai dan BUC kabel 20 meter. Selain itu terdapat modem satelit dengan kabel LAN RG45  dan wifi router. Tenang, harga layanan Ubuqi ini cukup terjangkau loh jadi tak harus menguras kantong
Bagaimana Cara mendaftar Ubiqu?
Cara mendaftar Ubiqu cukup mudah dengan 3 langkah berikut:
1. Siapkan data diri anda seperti nama lengkap, nomor handpone, alamat dan paket belarlanganan yang diinginkan cek di www.ubiqu.id
2. Daftar melalui chat atau website www.ubiqu.id
3. Sealnjut nya tim Ubiqu akan menghubungi anda kembali

Selangkah lebih maju dengan Ubiqu masyarakat yang jauh dari perkotaan tak akan tertinggal lagi untuk mendapatkan informasi yang beredar, masyarkat terpencil tidak hanya mendapat informasi yang didapat melalui koran dan radio saja dengan hadirnya Ubiqu mempermudah masyarakat terutama dengan internetan. Mereka bisa memilah informasi-informasi hoax ataupun real di ponsel mereka. bahkan dengan kecepatan internet yang dimiliki Ubiqu kita bisa mengembangkan usaha kita lewat sosial media dan website, yang mana para pelanggan tidak hanya dari kawasan/daerah-daerah tersebut saja, melainkan dapat menjangkau pasar yang lebih luas, secara tidak langsung hal tersebut selangkah memajukan desa mereka.

Semoga dengan hadirnya layanan Ubiqu ini semakin maju pula cara berpikir kita dan selalu peka terhadap kemajuan teknologi yang semakin berkembang pesat di seluruh Indonesia

Jumat, 22 November 2019

Bersyukurlah #17

November 22, 2019 0 Comments




Diantara kalian pernah nggak sih ngerasain kalau apa yang telah kalian punya pasti selalu nggak cukup, rasanya selalu ada aja yang kurang, seperti puzzle yang belum terselesaikan. Layaknya manusia biasa hal ini mungkin cukup wajar untuk kita semua. Kadang ngehalu adalah hal terfavorit yang orang lakukan, termasuk aku. Misalnya menghayal jadi orang sukses, jadi anak presiden, jadi milyader, jalan-jalan keluar negeri. Waah ternyata ngehalu itu enak ya. Pikiran kita dipenuhi dengan kata-kata "andai" sampai kita lupa caranya bersyukur.

Memang, seringkali diantara kita mikir “kok hidupku gini-gini aja ya?” “kok hidupku nggak semewah hidup dia ya?” pertanyaan itu kerap kali terjadi pada diri kita. Kau tahu, nggak ada di dunia ini yang hidupnya mulus-mulus aja bak kain sutera. Ngga ada. Kalau kau menginginkan sesuatu ya kau harus bekerja keras. Kadang suka heran dengan orang-orang yang punya cita-cita tinggi tapi sama sekali ngga punya aksi sedikitpun lalu berkata "semua akan indah pada waktunya" dan dengan embel-embel "masih muda nikmati ajalah dulu".

Kau tahu, sukses itu nggak ada yang instan, semua butuh proses cuy. Bahkan mie instan aja yang dikatan instan harus melewati beberapa proses lagi, bukan begitu? tapi ingat satu hal ini, jangan pernah menganggap proses menuju sukses mu adalah suatu beban yang paling tidak kau sukai dan mungkin saja kau hindari. Sukses? Semua orang juga mau. Namun hanya ada beberapa orang yang mau berproses.

Mungkin kau termasuk orang yang beruntung apabila kau dilahirkan dari keluarga konglomerat, segala yang kau inginkan bisa saja langsung tercapai hari itu juga. Apapun yang kau mau langsung bisa kau dapatkan dalam sekejap mata. Atau mau beli apapun tinggal comot aja tanpa mikirin price tag. Beda denganku yang kalau beli apa-apa harga is number one. Pokoknya yang paling murah deh yang penting kualitasnya masih bagus buat dipake. Why not

Aku bersyukur dilahirkan dari keluarga yang biasa saja tidak terlalu berkecukupan tidak juga kekurangan. Dari kecil kami diajarkan orangtua kami agar selalu bersyukur dengan apa yang kami punya. Aku ingat sekali apa yang dibilang bapakku “bersyukurlah, jangan selalu melihat keatas coba lihat kebawahmu”. Dahulu aku adalah tipe anak yang segala kemauannya harus dituruti, nggak peduli apakah orangtuaku punya uang atau tidak. Namun seiring dengan berjalannya waktu aku makin lama makin sadar, rasanya sangat tidak etis berperilaku seperti itu. Dan alhamdulillahnya semenjak aku kuliah aku sudah bisa beli handpone dan laptop sendiri dengan hasil kerja kerasku.

Pernah nggah ngeliat beberapa orang yang kalau beli makanan terus dia ngerasa makanan itu ngga enak, lalu dia begitu gampangnya membuang makanan tersebut layaknya sebuah sampah? Oh well mungkin bagimu itu hal yang biasa aja, "ya lu nggak suka ngapain dimakan". Tapi enggak buat kami, buat aku. Aku tuh ngeliatnya sayang banget makananya dibuang "mending sini kumakan". Hahaha beda mungkin ya sama aku, makanan enak atau nggak enak tetep aja dimakan karena mikirnya tuh sayang, dibeli pake uang masa yakali dibuang. Yaudala nikmati aja daripada mubajir kan sayang. Bukannya rakus, aku lebih menghargai makanan itu karena aku tau nyari duit itu nggak gampang dan gak semudah itu buang-buang makanan yang dibeli pake uang.

Dan Alhamdulillah aku bisa makan apa aja, aku nggak  milih-milih soal makanan, aku nggak pernah protes mau makanan apa yang dimasak oleh ibuku. Yang penting perut kenyang hatipun senang. Intinya bersyukur masih bisa makan cuy, karena asal kalian tau diluar sana masih banyak orang susah cari makan, bahkan ada orang yang ngorek-ngorek tong sampah nyari makanan sisa, atau pengemis didepan swalayan yang minta uang recehan mungin bisa aja uangnya untuk beli sesuap nasi, miris memang. Come on guyss bersyukurlah.

Gratitude unlocks the fullness of life. It turns denial into acceptance, chaos to order, confusion to clarity. It can turn a meal into a feast, a house into a home, a stranger into a friend. Gratitude make sense of our parts, bring peace for today, and creates a vision for tomorrow.~ Melody Beattie
Rasa syukur membuka kepenuhan hidup. Ternyata apa yang kita miliki menjadi cukup, dan lebih banyak lagi. Rasa syukur mengubah penolakan menjadi penerimaan, kekacauan menjadi keteraturan, kebingungan menjadi kejelasan. Rasa syukur bisa mengubah mekanan menjadi pesta, rumah menjadi tempat tinggal, orang asing menjadi teman. Rasa syukur membuat kita menerima masa lalu kita, membawa kedamaian untuk hari ini, dan menciptakan visi untuk esok hari ~ Melody Beattie

Sabtu, 16 November 2019

Cerita Tentang Sebuah Kafe #16

November 16, 2019 0 Comments

Cerita Tentang Sebuah Kafe


 Hy gusy para pembaca setia blog gua. Kali ini gua mau cerita. Eh kok jadi kek logat jakarta sehhh, sorry biar keliatan songong aja hahahaha...

Jadi malam ini itu malam minggu gayssss. Iya malem minggu, malem minggu punya semua orang, mau orang pacaran pasti keluarnya di malem minggu. Kenapa harus malem minggu ? padahal menurutku setiap malem ya sama aja tetep gelap dan sedikit dihiasi bintang. Kenapa kubilang sama aja kayak malam2 biasanya? Karena bagiku setiap malam sama. Sama-sama memikirkan tentang dia eaaakkkk bucin..

Aku mau curhat nih guys sama kalian semua tentang malam mingguku di kafe yang barusan aku datangi. Ciyeee nongki.. tenang-tenang jangan di ciye’in dulu dong. Aku kan bukan nongki sama doi. Loh terus sama siapa dong? Sendiri? Yess 100 aku nongkrong sendirian di kafe. Bagiku ya nggak masalah sih, mau disanggka orang galau lah, jomblo lah, nggak punya temen lah. I DONT CARE about your opinion wahai para citizen.

Ya walaupun aku diliatin aja sama beberapa orang, terus diganggun “eh, sendirian aja mbak?” aku mah pasang muka sok budeg aja sambil pake headset padahal headsetnya cuman pajangan doang hahaha. Kan kita tau sendiri kalau di kafe itu super berisik apalagi kafe yang selalu memutar lagu kenceng-kenceng. Kalau aku dengerin lagu pake hetaset yaa tetep aja kedengeran kan sama lagu yang diputar di kafe, nanti jadinya auto bingung yang mana yang mau di denger. Yauda jadi headsetnya sebagai embel-embel aja hehehe ....

Sambil makan ku letakkan handpone ku, kalau aku makan, beehhhhh cepat banget kek dikejer-kejer hantu, pokoknya aku nggak suka kalo makan lama-lama. Bisa ditanya noh sama temen-temenku kalo aku makan paling cepet abisnya. Laki-laki aja kalah mhehehe. Sambil makan aku perhatiin tuh orang-orang yang ada disekelilingku, nongkrong berdua bareng pacar pegangnya hape, nongrong bareng temen-temen nya pegang nya hape. Nggak ada pembicaraan, semuanya saling diam dan menatap layar segi 4 itu. Miris memang, jadi buat apa sihh gunanya nongkrong bareng temen-temen kalau yang dipegang selalu hape. Mending nongrong sendiri. Ada atau ngga ada temen sama aja sih sebenernya.

Memang, ada tipikal orang-orang yang nggak suka nongrong sendirian, makan sendirian, bepergian sendirian. Bahkan dia tidak suka kalau  kemana-mana itu kesendirian. Mereka bilang kalau jalan sendirian itu kayak orang gila, kaya orang goblok, kayak orang galau, kayak orang paok-paok kalau kata orang medan.

Stopppp beranggapan seperti itu guys, kalian cuman kurang percaya diri aja.
Buktinya aku yang sering kemana-mana serba sendiri aku nggak pernah merasa kalau diriku kayak orang goblok atau kayak orang paok-paok. Kadang sendiri ataupun bersama teman pun rasanya sama saja yaa. Ya gitu kalau pada ngumpul lain tidaknya semua orang  berkutat dengan hape. Kadang, kita sengaja nih nggak ngeluarin hape, tapi semua temen kita pada pegang hape. Yaudah jadi ikutan. Udah kayak mayat idup aja. Sibuk dengan hape nya masing-masing kadang kan bikin kita jadi kesel sendiri. Sama aja kan kalau kita sendirian guys, kalau sendiri ngga ada acara kesel2an lagi....

Tapi kan guys, aku rada kesel juga tadi sama pelayan yang ada di kafe yang aku datangin tadi, seolah-olah dia kayak mau ngusir aku mentang-mentang aku cuman sendirian. Ceritanya kan pas ujan-ujan ada beberapa pelanggan yang baru saja datang, jadi kafe nya ini seperti outdoor gitu. Posisi ujan ngga mungkin dong mereka di outdoor. Memang sih, aku udah siap makan. Lalu tiba-tiba pelayan datang menghampiri kursiku. Dari awal aku emang udah tau dari gelagatnya nih pelayan kayak mau ngusir aku supaya pelanggan yang baru datang tadi bisa duduk di kursi yang kutempati. Eh dia udah ngomong dong sambil mengang kursi “kak” sapanya.  Dia mau ngomong  cuman langsung aku potong omongan dia. “Maaf yah temen saya sebentar lagi mau datang”. Hahah langsung kubilang gitu, terus dia langsung diam dan pergi. Resek juga nih pelayan pikirku. Sialan lain kali ogah makan disitu lagi. Cukup tau  tanam dalam diri aja kek lagunya rizky febian.

Yaudah guys cukup sekian curhtanku pada malam minggu ini semoga  kalian para netizen yang sedang rebahan di kasur atau sedang main hape di wc semoga terhibur dengan ceritaku yang ambyar ya memang kadang ngga penting sih hahahaha
Selamat malam, wassalam....

Jumat, 08 November 2019

Mengutamakan Keselamatan, Keamanan dan Kenyamanan Masyarakat Dalam Kegiatan Transportasi

November 08, 2019 0 Comments

Mengutamakan Keselamatan, Keamanan dan Kenyamanan Masyarakat Dalam Kegiatan Transportasi


Berbicara mengenai transportasi, dari tahun ke tahun transportasi di Indonesia tentu saja telah mengalami progres yang signifikan. Seperti Bus, Angkutan Umum atau sering kita sebut angkot, Kereta Api, Pesawat, kapal, dan Ojek Online.  Begitu banyak sekali alat transportasi yang bisa kita gunakan untuk berpergian kemanapun yang kita mau. Kita bebas memilih jenis transportasi apa yang kita gunnakan, kalau saya sendiri saya memilih tarif yang paling murah dan nyaman tentunya. Tidak bisa dipungkiri, bukankah kita sebagai manusia harus hemat uang bukan? Apalagi anak kost-kost’an tentu saja harga murah menjadi patokan awal dalam memilih alat transportasi.
Kondisi Negara kita Indonesia sebagai negara yang terdiri dari berbagai macam pulau, transportasi menjadi hal yang harus diperhatikan oleh pemerintah. Dengan adanya transportasi dapat mempermudah pengiriman barang atau jasa ke berbagai wilayah di Indonesia. Selama lima tahun terakhir  Kementrian Perhubungan telah membangun berbagai sarana-prasarana transportasi pada sektor darat, laut, dan udara. Perkembangan transportasi yang semkain meningkat tentunya akan sangat membantu kehidupan manusia sehari-hari. Karena masyarakat yang bahkan tinggal di pedalaman atau bisa dikatakan terpencil sangat memperlukan alat transportasi untuk menyalurkan hasil pertanian ataupun peternakannya di kota.
Jika dilihat dari tahun-tahun sebelumnya, pada dasarnya setiap tahun pengadaan jumlah alat transportasi di Inonesia semakin bertambah dan semkain canggih, dengan pengadaan alat transportasi canggih akan lebih mambantu masyarakat terutama mengenai keselamatan, keamanan dan kenyamanan masyarakat. Seperti yang kita lihat saat ini banyak sekali transportasi mewah yang beroperasi di kota-koa besar seperti KRL (Kereta Api Listrik), bus MRT dan LRT  tampilan bus pun di desain sebaik mungkin agar terlihat lebih elegant layaknya bus diluar negeri, dalam kurun lima tahun pekembangan alat transportasi di Indonesia sangat berkembang dengan cepat. Dengan perkembangan yang sangat cepat ini, seharusnya masyarakat dituntut untuk selalau menggunakan alat transportasi yang disediakan pemerintah daripada membawa alat transportasi sendiri. Selain itu, dengan di adakannya budaya naik bus akan mengurangi kemacetan dijalanan. Mengingat  Indonesia merupakan negara termacet ke-tujuh di dunia, sedangkan negara termacet nomor satu di dunia di duduki oleh India.

Sebagai manusia yang tak luput dari rasa khawatir tentu saja kita memikirkan keselamatan untuk diri kita. Memang, setiap berkendara dengan menggunakan alat transportasi apapun tentu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Setiap alat transportasi memiliki resikonya masing-masing. Tragedi seperti kecelakaan dalam  berkendara memang tidak bisa hindari. Keselamatan penumpang menjadi hal yang paling diutamakan. Banyak sekali faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya suatu kecelakan. Contohnya saja kecelakaan Bus, bisa disebabkan oleh supir yang mengantuk atau ada mesin-mesin yang  mengalami kerusakan. Seperti belakangan ini yang kerap terjadi di Inonesia adalah kecelakan bus yang diakibatkan supir yang mengantuk. Kalau hal seperti ini terjadi, lantas siapa yang mau disalahkan? Tentu orang akan menyalahkan sang supir. Logikanya kita tidak pernah tahu masalah yang dialami sang supir tersebut. Apakah ia sehat atau tidak? Namun hal semacam itu, ketidakkonsentrasiannya dalam menyupir tentu akan berdampak terhadap resiko keselamatan penumpang itu sendiri. Kualitas sumber daya manusianya seharusnya bisa saja diperbaiki untuk meminimalisir terjadinya suatu kecelakaan karena setiap orang mengutamakan keselamatan untuk dirinya. Selain itu kita sebagai warga negara harus lebih taat kepada aturan lalu lintas, tak jarang kita lihat akibat tidak taat aturan lalu lintas menjadi sebuah tragedi kecelakan. Kita bisa menengok negara-negara maju seperti Jepang yang sangat taat kepada aturan, bahkan disaat jalanan kosong pun mereka tetap berhenti apabila dilihatnya lampu hijau.
            Setiap orang yang tinggal di kota-kota besar dan terkenal selalu menyediakan alat transportasi yang bagus dan  bisa dikatakan mewah, sarana dan prasarana yang disediakan pun cukup lengkap. Dengan fasilitas AC, dan tempat duduk yang nyaman. Namun, dibalik alat transportasi yang bagus dan mewah, apakah bisa menjamin keamanan penumpang? Jawabanya bisa ya dan bisa tidak. Seperti yang telah saya tuturkan dikalimat sebelumnya bahwa dalam hal bekendara memiliki resikonya masing-masing. Contohnya ketika berada didalam bus, para pencopet tidak bisa kita hindari. Banyak sekali para pencopet yang lihai dan terlatih sehingga mereka sangat ahli dalam hal copet-mencopet.
            Selain itu, saya bangga kepada Kementrian Perhubungan Indonesia yang selalu memberikan alat transportasi yang bisa digunakan banyak orang dengan tarif yang lebih murah. Sebagai Contoh dikawasan sekitaran kota medan menyediakan bus Mebidang (Medan-Binjai-Deli Serdang) membuat diri saya menjadi terbantu dalam hal berkendara yang memiliki fasilitas yang nyaman dan aman dengan harga yang tidak menguras isi dompet. Saya sebagai seorang yang konsumtif tentu saya sangat senang dengan pengadaan bus yang nyaman, bukan hanya saya, mungkin juga orang lain merasakan apa yang saya rasakan. Saya lebih suka menggunakan alat transpotasri seperti bus dibandingkan dengan angkutan umum. Karena saya rasa dengan harga yang sama tetapi kualitasnya jauh lebih baik dibandingkan angkot. Sebaiknya kita masyarakat Indonesia harus membiasakan diri menggunakan alat transportasi umum dan dapat menjadi budaya yang memiliki pengaruh positif.
            Kita bisa melihat contoh alat transportasi di negera-negara maju misalnya, bahkan di Negara maju jarang sekali ditemukan angkutan umum (angkot). Seperti yang telah kita ketahui, pada dasarnya dalam hal keamanan diri kita sendirilah yang harus menjaganya., karena dimana ada kesempatan disitu ada kejahatan. Lantas seperti di kota-kota besar dengan alat tranportasi mewahnya, tidak sedikit yang menggunakan CCTV untuk merekam segala aktivitas yang terjadi didalamnya. Dengan bantuan CCTV kita dapat melihat pelaku kejahatan yang terjadi. Akhir-akhir ini saya mendengar di berita Televisi dan sosial media bahwasanhya terdapat pelecehan seksual yang terjadi di angkot tepatnya di kota Medan tempat saya menetap. Bukan hanya di Medan. Kasus pelecehan seksual yang terjadi di angkot pun terjadi pula di kota-kota besar lainnya yang berada di Indonesia. Bahkan terkadang saya memiliki rasa takut tersendiri apabila naik angkot di malam hari. Naik angkot membuat saya berpikir dua kali dengan segala resikonya. Lantas apa yang harus dilakukan agar setiap alat transportasi manapun aman untuk kita gunakan?
            Sebaiknya setiap alat transportasi tidak dibeda-bedakan dalam hal pengadaan sarana-prasarana seperti CCTV yang bisa memantau segala kegiatan yang terjadi didalamnya, setiap orang pasti ingin dirinya aman dari tindak kejahatan atau lain sebagainya yang menimbulkan ketidaknyamanan pengguna. Contoh kasus diatas mengajarkan dan memberitahukan kepada kita semua agar tidak berkendara di saat larut malam. Sebaikanya angkutan umum tidak lagi dioperasikan diatas jam 10 malam, demi keamanan para penumpang.
            Selain itu, faktor kenyamanan merupakan hal yang paling penting setelah harga, banyak orang yang rela menguras isi dompetnya demi mendapatakan sebuah kenyamanan untuk dirinya. Istilahnya sih nyaman is number one. Kalau anak kost harga is number one. Bukankah beda orang beda pemikiran? Tapi apabila harga murah dengan kualitas aman dan nyaman, bukankan itu merupakan sebuah kebahagiaan yang hakiki?
            Kenyamanan bukan hanya ditinjau dari pengadaan sarana dan prasarana yang lengkap, melainkan kenyamanan dalam hal pelayanan yang membuat diri kita puas tentunya. Seperti berada di dalam pesawat, kita sangat nyaman dengan seorang pramugari yang melayani penumpang dengan ikhlas, sabar dan penuh senyuman yang manis. Tapi, yang kadang menjadi masalah pada transportasi ini adalah mengenai keterlambatan penerbangan pesawat atau biasa disebut delay. Keterlambatan biasanya disebabkan oleh banyak hal mulai dari cuaca yang tidak mendukung atau masalah lainnya. Memang, dengan menggunakan pesawat jarak yang kita tempuh akan menjadi cepat dibandingkan menggunakan alat trasnpsotasi lainnya, tapi sayangnya untuk sekali naik pesawat kita harus menguras isi dompet kita.
            Berbicara mengenai pesawat, saya sangat senang dengan diberitakannya bahwa Kabupaten Labuhan Batu akan merencanakan pembangunan Bandar Udara. Ini artinya kemajuan transportasi di Indonesia  semakin meningkat. Sekarang, Bandar Udara tidak hanya  kita jumpai di kota-kota besar saja. Namun, kota kecil pun akan segera memiliki Bandar Udara. Artinya mereka telah mendengar suara masyakarat dalam hal kemajuan transportasi. Tentu kami sebagai masyarakat sangat bangga kepada Kementrian Perhubungan Indonesia yang selalu peka dalam hal mendukung kemajuan alat transportasi di Indonesia.
            Kita semua sangat berharap dengan adanya kemajuan transportasi di Indonesia akan semakin maju pula tingkat keselamatan, keamanan dan kenyamanan serta memberikan dampak yang positif bagi masyarakat. Diharapakan semakin berjalannya waktu alat transportasi yang canggih dan mewah tidak hanya berlaku di kota-kota besar saja. Bahkan kota kecil pun harus memiliki sarana-sarana transportasi yang sama yang dapat menunjang kenyamanan bagi setiap orang. selain itu semoga dengan pengadaan alat transpostrasi yang berkembang saat ini membuka  pikiran masyrakat Indonesia lebih terbuka untuk memanfaatkan  fasilitas yang telah disediakan pemerintah dengan berbudaya naik transportasi umum agar mengurangi kemacetan dijalanan. Memang merubah suatu kebiasaan bukanlah perihal yang mudah bagi sebagian orang, namun itu sangat perlu dilakukan agar menjadikan negara kita sebagai negara yang tertib dan terartur serta meminimalisir polusi udara akibat terlalu banyak kendaraan di jalanan.

Instagram : @kemenhub151
Website    : http://dephub.go.id/