Follow Us @soratemplates

Kamis, 18 Maret 2021

Talking About Beauty Standart “perempuan”

 


 Ngebahas standar beauty emang tidak ada habisnya, karena pada dasarnya cantik itu relatif, dimana setiap orang memiliki inner beauty-nya masing-masing. Kebanyakan orang menilai cantik itu harus putih, cantik itu harus langsing, cantik itu harus punya wajah mulus  dan cantik itu harus memiliki bentuk wajah dan bentuk tubuh yang sempurna.

 

Bayangin aja betapa muaknya kita dengan perspektif  bahwa orang cantik itu selalu di utamakan. Contohnya dalam bidang pekerjaan. Tak jarang kita jumpai beberapa perusahaan akan nge hire dengan syarat “good looking”, “penampilan menarik”,  padahal skill dan attitude merupakan hal yang lebih penting dari sekadar cantik. Dan yang lebih mirisnya lagi, setiap orang cantik melakukan kesalahan, kebanyakan orang mengatakan “untung cantik”. Betapa muaknya dengan kata-kata itu.

 

Dari kecil kita udah  diajarin untuk selalu tampil cantik. Jangan main panas katanya, nanti hitam. Itu merupakan awal dari kata “cantik itu harus putih”. That’s why kenapa orang-orang sekarang berlomba untuk merubah tone kulit mereka yang gelap menjadi putih. Bukankan meraka tidak mensyukuri apa yang sudah tuhan berikan. Bahkan tak sedikit orang melakukan apa saja untuk merubah tone kulit mereka. 

 

Kenapa perempuan harus cantik? Apa semua harus dinilai dari fisik? Itu sebabnya make up diciptakan untuk membuat para perempuan menjadi cantik. Padahal cantik akan memudar seiiring dengan berjalannya waktu. 

32

Kau tau kenapa film disney diciptakan? Seperti film Cinderella, Beauty and the Beast, jelas bahwa film tersebut sangat memperngahuri otak manusia dan perskpektif  bahwa “yang cantik akan diperlakukan istimewa” itu semakin kuat. Dari sini otak kita udah di set sama orang-orang yang mungkin aja sengaja menjatuhkan mental-mental orang yang tidak cantik. Yang tidak cantik akan dibully, dihina, dan diperlakukan tidak adil.

 

Dan kalau saja bisa memilih, semua orang ingin dilahirkan dengan wajah dan bentuk fisik yang sempurna. Namun kita sadar. Kita siapa? Kita Cuma seorang manusia yang tidak bisa menuntut apapun selain menerimanya dan menjalaninya dengan rasa syukur.

 

Seperti yang sudah dikatakan tadi, setiap orang memiliki inner beauty-nya masing-masing. Kecantikkan bukan hanya dinilai dari feminim atau tidaknya orang tersebut.  Bukan hanya sekadar mempunyai fisik yang bagus bisa dikatakan cantik. Memiliki attitude dan sikap bahkan wawasan yang luas menurutku itu difinisi cantik yang sesungguhnya.

 

“percuma cantik, tapi gendut”

“percuma cantik tapi kurus”

“percuma cantik tapi jerawatan”

“percuma cantik tapi pendek”

 

Stop overthinking about what people saying about you. Kadang omongan orang sendiri bahkan orang tua kita sendiri yang sering menjatuhkan mental kita. Nggak usah didengerin. Abaikan aja yang tidak perlu

 

Intinya jadi diri sendiri dan jangan pernah sekalipun membandingkan tentang dirimu terhadap orang lain. And than setiap orang punya pencapaiannya masing-masing dan apapun yang ada pada  diri kita  sekarang, percayalah tuhan menciptakan manusia bukan tanpa alasan. Jangan pernah merasa kita tidak layak untuk siapapun. Dan harus yakin kita mempunyai kelebihan yang tidak satupun itu dimiliki orang lain.

 

#hanya pandai berbicara tapi sulit untuk melakukan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar